Rabu, 13 Desember 2017

7 Faktor yang Membuat Perut Terasa Lapar Meskipun Sudah Makan

Timbulnya rasa lapar tak rutin sebab tubuh membutuhkan nutrisi alias energi. Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan Kamu merasa lapar, padahal asupan energi serta kalori dalam tubuh telah lebih dari cukup. Ini berbagai faktor yang menyebabkan Video Youtube orang lapar yang dilansir Womansday, serta kenali mana rasa lapar yang sebetulnya serta mana yang hanya hasrat sesaat.

1. Tak lebih Tidur di Malam Hari
Tidak lebih istirahat dapat membikin tubuh kehilangan energi serta membingungkan hormon nafsu makan. Dampaknya, tubuh bakal merasakan rasa lapar yang berlebihan jadi hasrat makan di esok harinya jadi menggila. Lumayan tidur selagi delapan jam setiap malam adalah tutorial paling mudah tetapi penting untuk mencegah konsumsi makanan yang berlebihan.

2. Pemakaian Obat-obatan
Apabila Kamu kelaparan seusai minum obat antibiotik untuk menghapus reaksi alergi, peradangan sendi, jerawat alias batuk, mungkin obat tersebut penyebabnya. Obat medis yang mengandung steroid ringan semacam prednisone alias corticosteroid dapat memicu rasa lapar yang berlebihan.

"Apabila Kamu telah mengonsumsi makanan porsi normal sebelum minum obat, maka rasa lapar yang muncul seusainya dapat diabaikan," ucap Milton Stokes, RD, pemilik One Source Nutrition. Untuk mengalihkan rasa lapar, kunyahlah permen karet, seruput secangkir kecil kopi hangat alias gosok gigi.

3. Dehidrasi
Gejala dehidrasi biasanya mirip dengan gejala saat tubuh lapar, yang ditandai dengan rasa ngantuk serta lemas. Faktor tersebut dapat membikin asumsi bahwa Kamu memerlukan makanan untuk menambah energi. Saat kehausan, mulut menjadi kering serta rasa lapar pun mendera. Sebelum menjejali mulut Kamu dengan makanan, saat rasa lapar datang, cobalah untuk minum segelas air putih alias secangkir teh herbal. Tunggu selagi 10 menit, apabila rasa lapar hilang, berarti yang tubuh Kamu butuhkan hanya cairan.

4. Baru Berakhir Olahraga
Seusai berolahraga keras semacam latihan spinning alias interval, biasanya rasa lapar bakal datang. Tapi itu bukan berarti tubuh Kamu memerlukan kalori ekstra. Menurut Marissa Lipper, RD, konsultan nutrisi serta diet di New York City, rasa lapar yang datang adalah sinyal kalau tubuh Kamu membutuhkan nutrisi yang lebih spesifik.

5. Ada Kawan yang Makan di Dekat Anda
Studi yang diperbuat Duke University serta Arizona State University menemukan bahwa wanita cenderung mengikuti kebiasaan makan kawan alias wanita lainnya. Ketika satu orang makan, maka orang-orang yang bersamanya pun ikut ingin makan. Maka saat kawan makan, sementara Kamu telah menghabiskan makanan, segera beranjak dari tempat duduk serta berjalan-jalanlah sebentar. Tahanlah keinginan untuk ikut makan alias mencicipi makanan kawan Anda.

6. Melihat alias Menghirup Bau Makanan
Ketika seseorang melihat makanan, meskipun hanya dari suatu  foto, iklan alias TV, hasrat makan dapat saja mucul. Faktor ini juga dapat terjadi ketika kami mencium harum roti yang dipanggang alias melihat agenda memasak. Untuk menghindarinya, segera ganti channel ketika ada iklan mengenai produk makanan alias keluar dari ruangan saat agenda demo masak berjalan. Hasrat makan pun dapat segera hilang.

7. Stres
Berhati-hatilah saat sedang stres, sebab dapat berdampak tubuh terus gemuk. Sejumlah studi menunjukkan, saat seseorang stres, dirinya cenderung ingin makan makanan tinggi lemak, payau serta manis. Hormon cortisol serta insulin menjadi penyebab hasrat makan menggila ketika stres. Apabila stres melanda, jangan buru-buru mengambil cup es krim alias mengulum berkeping-keping cokelat. Sesegera mungkin coba jernihkan pikiran serta atasi stres dengan enam tutorial Album Lagu ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar